Banjir berdampak terhambatnya penyelenggaraan Pemilu 2024 menyebabkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dipindahkan, bahkan beberapa TPS harus menunda proses pemungutan suara.
Dua TPS di Kelurahan Gaga, yakni TPS 058 dan TPS 059, harus menunda beberapa jam dan memindahkan lokasi pemungutan suara guna menghindari kerusakan logistik pemilu.
"Sempat lama buka karena menentukan tempat lain dari lokasi sebelumnya di parkiran yang terendam banjir satu meter," ujar pengawas TPS (PTPS) Triani Setia kepada Wartawan. Rabu, (14/02/2024).
Sementara di TPS lain yaitu TPS 058, proses pemungutan surat suara Pemilu 2024 juga mengalami penundaan.
TPS baru melayani peserta Pemilu pukul 10.00 Wib, seperti yang dibeberkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Gaga, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.
"Bencana seperti ini kan kita gak tahu harus apa. Jadi TPS 058 baru mulai pencoblosan sekitar jam 10," kata PPS Kelurahan Gaga, Haikal Habibi.
Dampak banjir yang melanda kelurahan ini membuat warga yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di masing-masing TPS menunda kehadiran mereka lebih awal ke TPS karena jalan menuju ke TPS masih tergenang air cukup tinggi.
Warga yang terlambat hadir di TPS 058 dan TPS 059 mendekati waktu berakhirnya pemungutan suara yakni pukul 13.00 WIB juga sempat ditolak oleh Kelompok.
Penyelenggaraan Pemungutan Suara (KPPS) dan cekcok dengan peserta pemilu.
KPPS di TPS 058 dan TPS 059 akhirnya sepakat memberikan toleransi waktu hingga maksimal pukul 14.00 Wib untuk menerima peserta pemilu yang baru bisa menggunakan hak suaranya.
Selain dua TPS di Kelurahan Gaga, masih ada empat TPS lain di Kecamatan Larangan terdampak banjir sehingga keempat TPS harus meniadakan pencoblosan dan direkomendasikan untuk melakukan pemungutan suara susulan. (Lita JCD).
