
Selain tujuh ruko yang terbakar juga ada dua orang yang merupakan pasangan suami-istri (pasutri) mengalami luka bakar dalam kejadian tersebut.
Hal itu diterangkan oleh Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Mohamad Ade, Rabu (21/02/2024) kepada Wartawan.
Lebih lanjut Ade menerangkan, kebakaran terjadi malam Selasa (20/02/2024) malam dan berawal dari terbakar di Warteg yang berada di lokasi.
"Kebakaran terjadi di Warteg milik atas nama Herry, api kemudian menjalar ke ruko di sampingnya. Disitu ada kios salon, pedagang bakso dan lain-lain," jelas Ade.
"Dua orang luka bakar atas nama Syahira, luka bakar bagian wajah dan kaki. Kemudian atas nama Suheri. Keduanya suami istri, pemilik warteg, sudah dibawa ke rumah sakit," imbuhnya.
Sebanyak 7 unit Damkar dari Kota dan Kabupaten Bogor diterjunkan ke lokasi. Api berhasil dipadamkan dengan tempo satu jam lebih.
"Enan Damkar yang diterjunkan ke lokasi, Lima unit Damkar dari Kota Bogor kemudian Satu unit dari Kabupaten Bogor."
BPBD Kota Bogor dan relawan juga terlibat dalam proses pemadaman. (Lita JCD)